Fisika kedokteran download pdf






















Definisi Fisika kesehatan atau medical physics adalah ilmu yang menggabungkan dan melihat keterkaitan antara dua bidang kajian yang sangat luas, yaitu ilmu fisika dan ilmu kesehatan.

Dua bidang kajian utama dalam fisika kesehatan adalah penerapan ilmu fisika pada tubuh manusia untuk mengatasi penyakit yang dialami oleh tubuh, biasa disebut physics of physiology, serta penerapan ilmu fisika pada kegiatan teknik pemeriksaan medis yang melibatkan seluruh pemahaman tentang konsep dasar dan cara kerja instrumen-instrumen peralatan kedokteran yang biasa digunakan untuk mendiagnosa penyakit.

Di Amerika Serikat misalnya, fisika kesehatan lebih difokuskan pada kajian bidang radiologi, dimana ilmu fisika digunakan untuk menganalisis secara sempurna tentang proses fisis peristiwa radiasi dan memberikan solusi lengkap tentang cara mengatasi permasalahan- permasalahan yang mungkin terjadi pada tubuh manusia akibat pemberian perlakuan radiasi tersebut.

Dengan demikian, proses penyembuhan tubuh manusia dari berbagai penyakit secara radiasi dapat dilakukan dengan baik dan sempurna. Sekalipun para fisikawan dapat menyelesaikan berbagai persoalan fisis yang ada, namun di sisi lain banyak permasalahan, termasuk bidang kesehatan, harus diselesaikan dengan melibatkan sedikit perumusan matematika.

Oleh karena itu, bahasa matematika tidak dapat dihindari dan memberikan peranan penting sebagai alat bantu untuk menyelesaikan berbagai persoalan seperti penyelesaian persoalan gerak tubuh, aliran darah, proses detak jantung, ataupun proses interaksi antar sel- sel tubuh. Pengukuran Besaran Fisis Sebagaimana dilihat dalam kehidupan sehari-hari, banyak kegiatan yang memerlukan proses pengukuran. Dalam dunia kesehatan, pengukuran bahkan telah menjadi tugas rutin yang harus dilakukan seperti pengukuran temperatur tubuh, tinggi badan, detak jantung, denyut aliran darah, dan sebagainya.

Proses pengukuran ini tentu melibatkan angka-angka pada berbagai digit. Pada proses pengukuran, semua alat ukur yang digunakan tentu memiliki skala pengukuran yang terkecil, atau nilai skala terkecil, yang ditunjukkan pada alat ukur yang digunakan. Disadari atau tidak, manusia tentu memiliki banyak keterbatasan, termasuk keterbatasan saat proses pengukuran yang menghasilkan sedikit kesalahan dalam batas toleransi tertentu.

Kesalahan ini dikategorikan sebagai nilai ketidakpastian hasil pengukuran. Kesalahan terkecil yang mungkin dilakukan pada setiap pengukuran adalah setengah kali dari besar skala terkecil alat ukur yang digunakan.

Umumnya, besaran-besaran hasil pengukuran hanya melibatkan besarnya saja atau nilai angkanya saja. Besaran ini disebut sebagai besaran skalar scalar.

Orang jarang memikirkan tentang apa saja yang melekat pada besaran itu. Jika suatu proses pengukuran hanya menghasilkan besarnya saja, maka pengukuran tersebut hanya menghasilkan nilai skalar pengukuran.

Tetapi dalam kehidupan nyata dan dunia kesehatan, banyak besaran yang tidak hanya memiliki besarnya saja tetapi juga memiliki arah. Suatu besaran yang memiliki besar dan arah disebut sebagai besaran vektor vector. Katakanlah jika Anda mendorong seorang teman dengan kuat sehingga teman tersebut terjatuh dan terhempas ke lantai hingga terluka. Dalam peristiwa itu, Anda tentu memberikan gaya sebesar tertentu untuk mendorong teman.

Tetapi di samping nilai gaya yang anda berikan, tentu ada arah kemana Anda mendorongnya. Jadi gaya yang Anda berikan memiliki besar dan arah, sehingga gaya itu disebut sebagai besaran vektor. Banyak besaran vektor digunakan dalam menyelesaikan berbagai permasalahan kesehatan tubuh. Satuan Besaran Fisis Dari cerita di atas, gaya yang Anda gunakan untuk mendorong teman tersebut memiliki besar dan arah. Namun demikian, gaya tersebut juga memiliki satuan sebagaimana besaran-besaran yang lainnya.

Gaya memiliki satuan Newton N yang sama dengan kg. Pada referensi yang lain, mungkin saja Anda menemukan satuan gaya dalam bentuk gr. Sekilas terlihat ada perbedaan dari kedua satuan tersebut, walaupun keduanya dari besaran gaya.

Mengapa besaran yang sama memiliki satuan yang berbeda? Kajian fisika sebenarnya mengizinkan adanya perbedaan penulisan seperti itu. Perbedaan yang terjadi pada penulisan satuan gaya di atas hanya akibat perbedaan sistem satuan yang digunakan.

Satuan gaya dalam bentuk kg. Agar tidak membingungkan, dalam buku ini lebih sering menggunakan sistem satuan MKS karena dalam dunia kesehatan akan banyak berhadapan dengan satuan seperti massa badan kg , suhu tubuh oC , volume cairan cc atau cm3 , dan lain-lain. Satuan dari besaran-besaran yang lain dapat dilihat pada berbagai buku ajar fisika yang ada. Besaran Pokok dan Turunan Besaran yang digunakan dalam suatu perhitungan sering melibatkan besaran pokok dan besaran turunan.

Gaya misalnya gaya berat ataupun gaya gravitasi merupakan besaran turunan sebagai hasil perkalian antara massa dengan percepatan.

Percepatan sendiri adalah besaran turunan yang merupakan perubahan kecepatan setiap selang waktu tertentu. Sementara itu, kecepatan juga merupakan besaran turunan yang didefinisikan sebagai perubahan jarak setiap selang waktu tertentu. Oleh karena itu, gaya memiliki satuan kg. Berikut ini adalah besaran-besaran pokok dan beberapa contoh besaran turunan. Besaran Vektor Penanganan besaran vektor sangat berbeda dengan penanganan besaran skalar.

Penjumlahan besaran skalar misalnya cukup dengan menjumlahkan nilai dari masing-masing besaran tersebut.

Sebagai contoh, bila di ruang penyimpanan darah terdapat 3 bungkus labu darah dengan volume masing-masing mL, maka volume total darah dapat dijumlahkan dengan cara yang sederhana, yaitu mL. Berbeda halnya bila berhadapan dengan besaran vektor. Sebagai contoh, bila dua orang perawat hendak mendorong strecher suatu alat dimana si pasien dapat ditidurkan di atasnya untuk memindahkan pasien dari suatu kamar rawat ke kamar rawat yang lain. Agar kecepatan dorong menjadi besar maka kedua perawat tersebut harus mendorong strecher ke arah yang sama.

Kedua perawat mendorong dan F2 sebesar 5N adalah gaya strecher ke arah yang sama, sehingga menghasilkan gaya dorong total sebesar 9N yang dihasilkan oleh perawat kedua. Bila kedua perawat mendorong strecher ke arah yang sama seperti ditunjukkan pada Gambar 1. Bila kedua perawat mendorong strecher dengan arah yang berlawanan lihat Gambar 1. Coba perhatikan kasus dimana gaya F1 yang membentuk sudut 60o Gambar 1.

Kedua perawat mendorong terhadap gaya F2 seperti strecher ke arah yang berlawanan, sehingga ditunjukkan pada Gambar 1. Kedua perawat mendorong penjumlahan aljabar dua buah strecher ke arah yang berlainan kedua arah vektor atau lebih dapat membentuk sudut sehingga menghasilkan dilakukan apabila arah vektor- gaya dorong total sebesar 7 N vektor tersebut berada pada satu garis lurus.

Dalam kasus yang ditunjukkan oleh Gambar 1. Hasil proyeksi vektor gaya F1 ke arah gaya F2 adalah F1 cos 60o. Dengan demikian, kedua besaran vektor tersebut sudah dapat dijumlahkan secara aljabar. Tampak bahwa nilai total gaya pada kasus ketiga ini berbeda dengan nilai total dari dua kasus sebelumnya.

Artinya, jelaslah bahwa arah dari gaya-gaya yang akan dijumlahkan mempengaruhi nilai hasil penjumlahannya. Teknik cerdik untuk menentukan arah dan besarnya gaya-gaya sangat dibutuhkan pada teknologi pengobatan secara mekanik.

Lazim di dalam dunia kesehatan bahwa untuk meluruskan tulang yang bengkok dapat dilakukan dengan menggunakan gaya pemberat dari suatu beban yang digantungkan padanya. Arah gaya yang dihasilkan oleh beban didisain sedemikian rupa sehingga dapat dimanfaatkan secara efisien dan efektif untuk menarik tulang yang akan diluruskan. Di dalam dunia medis, satuan tekanan dinyatakan dalam millimeter mercuri disingkat mmHg. Tekanan atmosfer bumi adalah mmHg, setara dengan 1 atm atm singkatan dari atmosfer.

Oleh karena itu, pengukuran tekanan apapun dihitung relatif terhadap tekanan atmosfer. Ada sejumlah tempat di dalam tubuh yang tekanannya relatif lebih kecil dari tekanan atmosfer. Sebagai contoh, ketika seseorang bernafas menarik nafas , tekanan di dalam paru-paru harus lebih kecil dari tekanan udara luar atmosfer agar udara dapat mengalir ke dalam paru-paru.

Ketika seseorang minum air dari sebuah gelas dengan menggunakan sedotan, tekanan di dalam mulutnya harus jauh lebih kecil dari tekanan atmosfer di sekitar gelas agar air di dalam gelas tersebut dapat mengalir ke dalam mulut. Google Drive Zippyshare Mirrorcreator. An introduction to medical physics by Muhammed Maqbool Podgorsak 2nd Edition Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Simpan nama, email, dan situs web saya pada peramban ini untuk komentar saya berikutnya.

Download Ebook Fisika Medis Fisika Kedokteran PDF Bahasa Indonesia Pengertian Fisika Medis adalah cabang Fisika Terapan, dikejar oleh fisikawan medis, yang menggunakan prinsip-prinsip fisika, metode dan teknik dalam praktik dan penelitian untuk pencegahan, diagnosis dan pengobatan penyakit manusia dengan tujuan khusus untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan manusia. Fisika Medis adalah suatu aplikasi prinsip-prinsip fisika dalam dunia medis : Terapi Radiasi Radiation Therapy Physicists Peran seorang ahli fisika medis pada terapi radiasi meliputi perencanaan, pengobatan dan radioterapi desain mesin, pengujian, kalibrasi, dan pemecahan masalah Diagnostik Radiologi Diagnostic Radiology Physicists Peran seorang ahli fisika medis dalam pencitraan diagnostik mencakup instalasi, pengujian, kontrol kualitas, operasional dan prosedur untuk membantu mengembangkan teknik pencitraan yang lebih baik yang dapat digunakan untuk diagnosis penyakit pada pasien Kedokteran Nuklir Nuclear Medicine Physicists Peran seorang ahli fisika medis dalam Kedokteran Nuklir memastikan peralatan yang dipakai benar dan aman dari molekul zat radioaktif yang digunakan dalam diagnosis dan pengobatan penyakit, menilai kinerja peralatan Kedokteran Nuklir, dan memberikan kontribusi pada pengembangan program jaminan kualitas.



0コメント

  • 1000 / 1000